Selasa, 25 Februari 2014

Kobaran Api Di Dasar Laut

Subhanallah! Baru-baru ini muncul sebuah fenomena retakan di dasar lautan yang mengeluarkan lava, dan lava ini menyebabkan air mendidih hingga suhunya lebih dari seribu derajat Celcius. Meskipun suhu lava tersebut luar biasa tingginya, ia tidak bisa membuat air laut menguap, dan walaupun air laut ini berlimpah-luah, ia tidak bisa memadamkan api.
Allah bersumpah dengan fenomena kosmik unik ini. Firman-Nya: "Ada laut yang di dalam tanahnya ada api" (Qs. Ath-Thur 6).

Nabi SAW bersabda: "Tidak ada yang mengarungi lautan kecuali orang yang berhaji, berumrah atau orang yang berperang di jalan Allah. Sesungguhnya di bawah lautan terdapat api dan di bawah api terdapat lautan."

Ulasan Hadits Nabi

Hadits ini sangat sesuai dg sumpah Allah SWT yang  dilansir oleh Al-Qur’an pada permulaan Surah Ath-Thur, di mana Allah bersumpah (Maha Besar Allah yang tidak membutuhkan sumpah apapun demi lautan yang  di dalam tanahnya ada api "al-bahrul masjur." Sumpahnya:

"Demi bukit, dan kitab yang ditulis; pada lembaran yang terbuka; dan demi Baitul Ma'mur; dan atap yang ditinggikan (langit), dan laut yang di dalam tanahnya ada api, sesungguhnya azab Tuhanmu pasti terjadi, tidak seorangpun yang dapat menolaknya." (Qs. Ath-Thur: 1-8)

Bangsa Arab, pada waktu diturunkannya Al-Qur’an tidak mampu menangkap dan memahami isyarat sumpah Allah SWT demi lautan yang  di dalam tanahnya ada api ini. Karena bangsa Arab (kala itu) hanya mengenal makna “sajara” sebagai menyalakan tungku pembakaran hingga membuatnya panas atau mendidih. Sehingga dalam persepsi mereka, panas dan air adalah sesuatu yang  bertentangan. Air mematikan panas sedangkan panas itu menguapkan air. Lalu bagaimana mungkin dua hal yang berlawanan dapat hidup berdampingan dalam sebuah ikatan yang kuat tanpa ada yang  rusak salah satunya?
...tampak jelas bahwa gunung-gunung tengah samudera tersebut sebagian besar terdiri dari bebatuan berapi (volcanic rocks) yang dapat meledak layaknya ledakan gunung berapi yang dahsyat...
Persepsi demikian mendorong mereka untuk menisbatkan kejadian ini sebagai peristiwa di akhirat (bukan di dunia nyata). Apalagi didukung dengan firman Allah SWT: "Dan apabila lautan dipanaskan" (QS. At-Takwir 6).

Memang, ayat-ayat pada permulaan Surah At-Takwir mengisyaratkan peristiwa-peristiwa futuristik yang akan terjadi di akhirat kelak, namun sumpah Allah SWT dalam Surah Ath-Thur semuanya menggunakan sarana-sarana empirik yang benar-benar ada dan dapat ditemukan dalam hidup kita (di dunia).

Hal inilah yang mendorong sejumlah ahli tafsir untuk meneliti makna dan arti bahasa kata kerja “sajara” selain menyalakan sesuatu hingga membuatnya panas. Dan mereka ternyata menemukan makna dan arti lain dari kata "sajara," yaitu “mala'a” dan “kaffa” (memenuhi dan menahan). Mereka tentu saja sangat gembira dengan penemuan makna dan arti baru ini karena makna baru ini dapat memecahkan kemusykilan ini dengan pengertian baru bahwa Allah SWT telah memberikan anugerah kepada semua manusia dengan mengisi dan memenuhi bagian bumi yang rendah dengan air sambil menahannya agar tidak meluap secara berlebihan ke daratan.

Namun, hadits Rasulullah SAW yang sedang kita bahas ini secara singkat menegaskan bahwa: Sesungguhnya di bawah lautan ada api dan di bawah api ada lautan.

Setelah Perang Dunia II, para peneliti turun dan menyelam ke dasar laut dan samudera dalam rangka mencari alternatif berbagai barang tambang yang sudah nyaris habis cadangannya di daratan akibat konsumerisme budaya materialistik yang dijalani manusia sekarang ini. Mereka dikejutkan dengan rangkaian gunung berapi (volcanic mountain chain) yang membentang berpuluh-puluh ribu kilometer di tengah-tengah seluruh samudera bumi yang kemudian mereka sebut sebagai 'gunung-gunung tengah samudera'.

Dengan mengkaji rangkaian gunung-gunung tengah samudera ini tampak jelas bahwa gunung-gunung tengah samudera tersebut sebagian besar terdiri dari bebatuan berapi (volcanic rocks) yang dapat meledak layaknya ledakan gunung berapi yang dahsyat melalui sebuah jaring retak yang sangat besar. Jaring retak ini dapat merobek lapisan bebatuan bumi dan ia melingkupi bola bumi kita secara sempurna dari segala arah dan terpusat di dalam dasar samudera dan beberapa lautan. sedangkan kedalamannya mencapai 65 km. Kedalaman jaring retak ini menembus lapisan bebatuan bumi secara penuh hingga menyentuh lapisan lunak bumi (lapisan bumi ketiga) yang memiliki unsur bebatuan yang sangat elastis, semi cair, dan memiliki tingkat kepadatan dan kerekatan tinggi.

Bebatuan lunak ini didorong oleh arus muatan yang panas ke dasar semua samudera dan beberapa lautan semacam Laut Merah dengan suhu panas yang melebihi 1.000 derajat Celcius. Batuan-batuan elastis yang beratnya mencapai jutaan ton ini mendorong kedua sisi samudera atau laut ke kanan dan ke kiri yang kemudian disebut oleh para ilmuwan dengan "fenomena perluasan dasar laut dan samudera." Dengan terus berlangsungnya proses perluasan ini, maka wilayah-wilayah yang dihasilkan oleh proses perluasan itupun penuh dengan magma bebatuan yang mampu menimbulkan pendidihan di dasar samudera dan beberapa dasar laut.
...meskipun sebegitu banyak, air laut atau samudera tetap tidak mampu memadamkan bara api magma tersebut. Dan magma yang sangat panas pun tidak mampu memanaskan air laut dan samudera....
Salah satu fenomena yang mencengangkan para ilmuwan saat ini adalah bahwa meskipun sebegitu banyak, air laut atau samudera tetap tidak mampu memadamkan bara api magma tersebut. Dan magma yang sangat panas pun tidak mampu memanaskan air laut dan samudera. Keseimbangan dua hal yang berlawanan: air dan api di atas dasar samudera bumi, termasuk di dalamnya Samudera Antartika Utara dan Selatan, dan dasar sejumlah lautan seperti Laut Merah merupakan saksi hidup dan bukti nyata atas kekuasaan Allah SWT yang tiada batas.

Laut Merah misalnya, merupakan laut terbuka yang banyak mengalami guncangan gunung berapi secara keras sehingga sedimen dasar laut ini pun kaya dengan beragam jenis barang tambang. Atas dasar pemikiran ini, dilakukanlah proyek bersama antara Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia, Sudan, dan salah satu negara Eropa untuk mengeksploitasi beberapa kekayaan tambang yang menggumpal di dasar Laut Merah.

Kapal-kapal proyek ini melemparkan stapler barang tambang untuk mengumpulkan sampel tanah dasar Laut Merah tersebut. Stapler pengeruk sampel tanah itu diangkat dalam batang air yang ketebalannya mencapai 3.000 m. Dan jika stapler sampai ke permukaan kapal, tidak ada seorang pun yang berani mendekat karena sangat panasnya. Begitu dibuka, maka keluarlah tanah dan uap air panas yang suhunya mencapai 3.000 derajat Celcius. Dengan demikian, sudah terbukti nyata di kalangan ilmuwan kontemporer, bahwa ledakan gunung vulkanik di atas dasar setiap samudera dan dasar sejumlah laut jauh melebihi ledakan vulkanik serupa yang terjadi di daratan.
...terbukti pula dengan beragam dalil dan bukti bahwa semua air yang ada di bumi dikeluarkan oleh Allah SWT dari dalam bumi melalui ledakan-ledakan vulkanik dari setiap moncong gunung berapi...
Kemudian terbukti pula dengan beragam dalil dan bukti bahwa semua air yang ada di bumi dikeluarkan oleh Allah SWT dari dalam bumi melalui ledakan-ledakan vulkanik dari setiap moncong gunung berapi. Pecahan-pecahan lapisan berbatu bumi menembus lapisan ini hingga kedalaman tertentu mampu mencapai lapisan lunak bumi. Di dalam pisan lunak bumi dan lapisan bawahnya, magma vulkanik menyimpan air yang puluhan kali lipat lebih banyak dibanding debit air yang ada di permukaan bumi.

Dari sini tampaklah kehebatan hadits Nabi SAW ini yang menetapkan sejumlah fakta-fakta bumi yang mencengangkan dengan sabda:
"Sesungguhnya di bawah lautan ada api dan di bawah api ada lautan."
Sebab fakta-fakta ini baru terungkap dan baru bisa diketahui oleh umat manusia pada beberapa tahun terakhir.

Pelansiran fakta-fakta ini secara detail dan sangat ilmiah dalam hadits Rasulullah SAW menjadi bukti tersendiri akan kenabian dan kerasulan Muhammad SAW, sekaligus membuktikan bahwa ia selalu terhubung dengan wahyu langit dan diberitahui oleh Allah Sang maha Pencipta langit dan bumi. Maha benar Allah yang menyatakan:

"Dan tiadalah yang diucapkannya itu (Al Qur'an) menurut kemauan hawa nafsunya. Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya), yang diajarkan kepadanya oleh (Jibril) yang sangat kuat, Yang mempunyai akal yang cerdas; dan (Jibril itu) menampakkan diri dengan rupa yang asli, sedang dia berada di ufuk yang tinggi. Kemudian dia mendekat, lalu bertambah dekat lagi, maka jadilah dia dekat (pada Muhammad sejarak) dua ujung busur panah atau lebih dekat (lagi). Lalu dia menyampaikan kepada hamba-Nya (Muhammad) apa yang telah Allah wahyukan” (QS. An-Najm 3-10)

Tidak seorang pun di muka bumi ini yang mengetahui fakta-fakta ini kecuali baru pada beberapa dekade terakhir. Sehingga lontaran fakta ini dalam hadis Rasulullah SAW benar-benar merupakan kemukjizatan dan saksi yang menegaskan kenabian Muhammad SAW dan kesempurnaan kerasulannya.
Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.

Palung Sedalam 3 Kilometer

Sebuah palung subglasial kuno yang lebih dalam dari Grand Canyon ditemukan oleh para ilmuwan di bawah Antartika, AS. Bagian dari pegunungan besar kuno yang ditemukan oleh radar itu terkubur di bawah lapisan es.

Dilansir Daily Mail, Rabu 15 Januari 2014, lembah subglasial besar itu memiliki kedalaman hingga tiga kilometer. Sementara panjangnya mancapai 300 kilometer. Permukaannya berada tujuh kilometer di bawah permukaan laut.

Temuan palung bernama Ellsworth Subglacial Highlands ini dilakukan oleh tim ilmuwan gabungan dari Newcastle University, University of Bristol Glasiologi Centre, British Antarctic Survey, dan universitas-universitas lain di wilayah Edinburgh, Skotlandia.

"Ellsworth Subglacial Highlands merupakan sebuah wilayah pegunungan kuno yang terkubur di bawah lapisan es Antarika bagian barat. Temuan palung itu dilakukan dengan menggunakan data satelit dan radar suara yang mampu menembus lapisan es," kata Martin Siegert, Profesor Geosciences dari University of Bristol.

Dia mengatakan, palung itu diperkirakan tercipta selama jutaan tahun. Meski sudah diketahui lokasinya, tapi tim ilmuwan belum dapat mengetahui bagaimana palung tersebut terbentuk.

"Analisis kami baru sebatas pada memberikan wawasan baru bahwa di dalam lapisan es Antartika terdapat sebuah palung yang kedalamannya melebihi Grand Canyon," ujar Siegert.



Sementara menurut Dr Neil Ross, peneliti utama dari Newcastle University, penemuan palung besar Ellsworth Subglacial Highlands adalah sebuah kebetulan.

"Data satelit kami secara tidak sengaja menangkap adanya palung di beberapa kilometer di bawah lapisan es. Ternyata palung besar luas itu dapat dilihat dari luar angkasa," kata Ross.

"Temuan ini menyadarkan saya bahwa masih banyak yang belum diketahui dari keadaan permukaan planet Bumi. Kami akan terus mengeksplorasi permukaan Bumi untuk menemukan yang lebih menarik lagi," kata Ross.

Hasil penelitian yang didanai oleh Natural Environment Research Council (NERC) ini sudah diterbitkan di Geological Society of America Bulletin. (eh)

Sistem Pendidikan Di Cina



China dalam sepuluh tahun terakhir ini mengalami kemajuan yang sangat pesat di berbagai bidang. Diperkirakan lebih dari 6.000 mahasiswa asal Indonesia belajar di sejumlah perguruan tinggi di China. Selain kemajuan yang diraih China, alasan mahasiswa asing belajar disana adalah biaya kuliah yang lebih murah dibandingkan biaya kuliah di UK, AS, Australia maupun Singapura. Jurusan yang banyak diambil mahasiswa asing adalah bahasa Mandarin, ekonomi, manajemen dan Chinese Medical.
Dalam sebuah buku yang ditulis oleh Ling Langing (mantan Wakil PM China), berjudul Education for 1.3 Biliion (Pearson Education and China : Foreign Language Teaching & Research Press, 2005), China menjalankan reformasi pendidikan yang berhasil membentuk dengan karakter modern. Kebijakannya tentang reformasi pendidikan diinspirasi pengetahuan tentang bahayanya sistem pendidikan yang terlalu menekankan hapalan, drilling, cara mengajar yang kaku dan sistem pendidikan yang hanya berorientasi untuk lulus ujian. Ia juga terinspirasi pemikiran Howard Gardner tentang mulitiple intelligences dan antusias untuk menerapkannya dalam sistem pendidikan di China. Inikah yang membawa kemajuan bagi China ?
Pendidikan di China gratis selama 9 tahun pertama walaupun murid tetap harus mengeluarkan uang untuk membeli buku-buku pelajaran. Selepas tingkat Junior, orang tua harus membiayai sendiri pendidikan anak-anaknya. Ini membuat banyak anak-anak pedesaan atau anak-anak tak mampu untuk bersekolah.
Setelah tahun 1995 dan 1997, anak-anak di China belajar lima dan lima setengah hari per minggu. Tahun akademik dibagi menjadi 2 semester, yang terdiri dari 9.5 bulan dimulai pada tanggal 1 September dan Maret. Dengan libur musim panas dan bulan Juli dan Agustus dan libur musim dingin pada bulan Januari dan Februari. Semua siswa sekolah dalam berbagai tingkatan tinggal dalam asrama-asrama.
Pendidikan Dasar
Anak-anak China memulai pendidikan formal pada usia 3 tahun dengan masuk pra sekolah yang berlangsung selam 3 tahun. Dilanjutkan masuk sekolah dasar pada usia 6 tahun. Sekolah Dasar berlangsung selama 6 tahun dengan mata pelajaran utama Bhasa China, Matematika, Sejarah, Geografi, Sains, dan sebagainya. Selain itu ada juga pendidikan moral dan politik dasar. Dukungan besar juga diberikan untuk pendidikan jasmani.
Pendidikan Menengah
Pendidikan menengah dibagi menjadi 2 bagian yaitu pendidikan menengah akademis dan pendidikan menengah kejuruan/khusus/teknik. Sekolah menengah akademis dibagi menjadi dua level, yaitu junior dan senior. Level junior dimulai pada usia 12 tahun dan berlangsung selama 3 tahun. Untuk masuk ke tingkat senior, mereka harus lulus tes yang akan menentukan apakah mereka dapat lanjut ke tingkat senior atau mengikuti kelas kejuruan.
Level Senior dimulai pada usia 15 tahun berlangsung selama 2 atau 3 tahun. Di Sekolah Menengah Senior, murid-murid memilih untuk mengikuti kelas sains atau sosial. Lulusannya diarahkan untuk lulus Ujian Masuk Perguruan Tinggi Nasional. Olahraga dan politik juga dimasukkan ke dalam kurikulum.
Sekolah kejuruan memiliki program antara 2 sampai 4 tahun dan memberikan pelatihan keahlian di bidang pertanian, manajerial, ketenagakerjaan dan teknik. Sekolah teknik menawarkan program 4 tahun untuk melatih siswanya. Sekolah jenis ini diorientasikan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang terlatih.
Pendidikan Khusus
China juga memiliki sistem pendidikan khusus untuk anak-anak dengan kemampuan khusus dan untuk anak-anak terbelakang. Anak-anak dengan kemampuan khusus akan diperbolehkan untuk melompat kelas. Anak-anak dengan kemampuan terbatas akan diarahkan untuk mencapai kemampuan standar minimum.
Pendidikan Tinggi
Apapun jenis pendidikan tingginya mereka harus lulus Ujian Masuk Perguruan Tinggi Nasional yang berlangsung pada bulan Juli dan diadakan pemisahan antara kelas sosial dan sains. Penempatan jurusan ditentukan oleh hasil tes. Siswa yang mengikuti ujian mendaftar untuk beberapa jurusan yang dipilih. Sistemnya serupa dengan UMPTN di Indonesia.
Pendidikan tinggi menawarkan program akademik dan kejuruan. Sebenarnya ada banyak universitas dan college di China tetapi tingkatan dna kualitasnya sangat bervariasi. Beberapa yang terkenal misalnya Beijing University dan Shanghai’s University. Umumnya siswa harus menjalankan 4-5 tahun untuk mendapatkan gelar sarjana. Untuk masuk tingkat master dan doktoral, mereka juga harus lulus ujian. Selain universitas ada college yang menawarkan 2 atau 3 tahun dengan jenis pendidikan kejuruan yang setera dengan diploma dan dapat meningkatkan gelarnya menjadi sarjana.
Selain dari sisi pendidikan, sukses kebangkitan ekonomi China mungkin juga tak lepas dari pengaruh semangat entrepreneurship warganya. Masrayakat China selalu aktif dalam kegiatan ekonomi. Menjadi pegawai atau pekerja kantoran, sedapat mungkin mereka hindari. Berbeda dengan kita yang sangat menghargai pekerjaan kantoran dan kebanyakan menganggap entrepreneur adalah pekerjaan beresiko tinggi.

10 Fenomena Alam yang Aneh

Banyak fenomena alam yang masih menjadi misteri bagi para peneliti. Meski telah berusaha keras untuk memecahkan misteri itu, namun mereka belum tuntas menguak apa yang terjadi di balik misteri itu. Beberapa masih diperdebatkan.
berikut 10 fenomena aneh yang sampai kini masih membuat peneliti mengernyitkan dahi:

1. Cahaya Gempa

Cahaya yang muncul sebelum dan setelah terjadinya gempa sampai kini masih membingungkan peneliti. Fisikawan Italia Cristiano Ferugia sebelumnya telah melaporkan cahaya gempa muncul pada 2000 SM. Namun ahli bumi masih mempertanyakan fenomena itu. Sampai kemudian muncul cahaya gempa pada gempa Matsushiro Jepang pada 1966.

Tapi fenomena cahaya itu kian membingungkan. Sebab cahaya itu muncul dalam banyak warna dan bentuk berbeda. Berbagai teori coba menjelaskan fenomena aneh itu. Mulai dari akibat panas yang disebabkan gesekan, gas radon dan piezoe-elektrik.

Pada 2003 Fisikawan NASA Dr Friedemann Freund menunjukkan cahaya gempa disebabkan aktivitas listrik pada batu. Menurutnya, gelombang gempa bumi dapat mengubah sifat listrik silikon dan oksigen yang mengandung mineral. Ini memungkinkan gelombang mengirimkan arus dan memancarkan cahaya.

Tapi teori itu dipertanyakan Profesor David Brumbaugh, peneliti Arizona Earthquake Information Center di Flagstaff, Arizona. Ia mengatakan, teori Freund hanyalah jawaban aman, meski ia berkeyakinan sebenarnya fenomena itu lebih rumit.
Cahaya Gempa
2. Garis pasir misterius
Fenomena garis berpola yang terhampar pada padang pasir seluas 450 Km2 di pesisir dataran Peru, mengundang misteri bagi peneliti. Pola garis itu menunjukkan desain geometris, gambar binatang, tumbuhan dan tokoh manusia langka. Garis itu terlihat sangat besar dari udara.

Peneliti menduga garis itu diciptakan komunitas kuno, orang Nazca pada 500 SM dan 500 M. Namun sampai kini tak ada yang tahu mengapa itu terjadi.

Arkeolog berusaha mempelajari garis itu. Awalnya ahli mengklaim desain garis bagian dari kalender astronomi, namun hal itu masih diragukan.

Sejak 1997, kerjasama peneliti Peru-Jerman mengalihkan perhatian studi pada sejarah dan budaya komunitas yang menciptakan garis misterius itu.

Fenomena itu kian jadi misteri. Pada 2012, peneliti Universitas Yamagata Jepang membuka pusat penelitian pada situs garis itu sebagai bagian proyek penelitian selama 15 tahun. Peneliti Jepang akan mempelajari lebih dari 1.000 gambar bergaris dari situs itu.
Garis Pasir Misterius
3. Navigasi Kupu-Kupu

Bagaimana cara kupu-kupu bermigrasi selama musim dingin masih menjadi tanda tanya bagi peneliti. Kupu-kupu jenis Monarch butterfly di Amerika Utara tercatat bermigrasi ribuan mil ke arah selatan selama musim dingin.

Pada 1950-an, ahli hewan telah memulai pelacakan migrasi kupu-kupu itu. Saat itu diketahui tujuan kupu-kupu ini yakni pegunungan Meksiko.

Namun ternyata itu bukan tujuan akhir, kupu-kupu jenis itu belakangan menargetkan 12 sampai 15 gunung Meksiko. Peneliti masih belum mengetahui kenapa bisa kupu-kupu mencapai gunung sebanyak itu.

Terdapat teori yang menjelaskan kupu-kupu bermigrasi mengikuti arah matahari. Tapi pertanyaannya, kenapa bisa sampai sejauh 15 gunung?

Teori lain menyebutkan kekuatan geomagnetik menuntun kupu-kupu untuk jadi navigasi tempat migrasi.
Navigasi Kupu-Kupu

4. Bola Petir

Bola petir telah menjadi fenomena yang digambarkan saat dan setelah terjadinya badai. Beberapa teori menjelaskan bola petir merupakan sebuah plasma, substansi dari partikel yang terionisasi.

Teori lain mengatakan bola petir itu hasil proses chemiluminescent, cahaya yang terjadi karena reaksi kimia.

Peneliti pada US Air Force Academy di Colorado As sebenarnya telah menciptakan bola plasma putih terang yang dihasilkan dari percikan listrik berdaya tinggi. Tapi peneliti tak yakin hal itu merupakan bola petir. Alhasil, bola petir masih jadi misteri.
Bola Petir
5. Batu Bergerak

Pada kawasan Racetrack Playa, Taman Nasional Death Valley di California, terdapat fenomena aneh yang membuat peneliti pusing.

Terdapat batu yang berpindah dengan sendirinya sejauh ratusan meter. Anehnya lagi, batu-batu itu bobotnya mencapai 25 kg. Peneliti geologi California kemudian melacak 30 batu.

Hasil analisa, kebanyakan batu berpindah pada musim dingin. Hal ini memunculkan teori kekuatan es dan angin memindahkan batuan itu.

Sementara teori lain menunjukkan kontribusi alga lendir dan faktor getaran seismik.

Sedangkan studi tim Dr Gunther Kletetschka dari Academy of Science Republik Ceko dan Charles University, Praha menunjukkan kontribusi es yang menempel pada batu itu, yang membeku lebih lama dari es di sekeliling batu. Kondisi ini mengurangi kekuatan antara posisi batu dengan permukaan Playa, dengan demikian batu dapat terdorong oleh angin.

Batu Bergerak
6. Suara Misterius

Gangguan suara dengungan (Hum) menjadi misteri bagi warga Bristol, barat daya Inggris sampai Bondi, Sydney Australia.

Tak semua orang dapat mendengar dengungan kecil itu. Disebutkan hanya satu dari 20 orang yang dapat merasakan gangguan suara itu.

Tahun lalu, seorang warga Beaufort di County Kerry , Irlandia memohon dewan lokal untuk mengusut suara mieterius itu. Warga sempat menyalahkan pompa air yang diduga sebagai sumber gangguan suara. Namun setelah dewan lokal mematikan pompa air, suara tetap muncul.

Di lokasi lain, ilmuwan angkat bicara dengan suara misterius itu. Ilmuwan beranggapan gangguan itu terkait dengan tinnitus.

Tinnitus merupakan istilah medis untuk pendengaran suara yang tak tampak sumber suara. Suara yang muncul bisa keras atau lembut. Ilmuwan juga menerka gangguan suara berasal dari kebisingan aktivitas industri atau suara dari bukit pasir. Nyatanya, sampai kini masih jadi misteri.
Suara Misterius
7. Siklus 17 Tahun Jangkrik
Pada tahun ini peneliti dikagetkan dengan kemunculan spesies jangkrik yang tak pernah muncul sejak 1996.

Setelah 17 tahun, pada musim panas tahun ini, tiba-tiba muncul miliaran Magicicada septendec, sejenis belalang terbesar asli dari AS, keluar dari tanah untuk mencari pasangan. Dua atau tiga minggu kemudian mereka mati.

Ilmuwan berspekulasi siklus hidup 17 tahun jangkrik itu untuk menghindari dengan siklus predator.

Peneliti menyebutkan hidup jangkrik tak sama dengan masa hidup predator yang memiliki siklus kehidupan dua atau tiga tahun. Disebutkan jangkrik menghindari predator dengan usia hidup lebih lama atau lebih singkat dari usia hidup predator mereka.

Peneliti masih belum dapat melacak bagaimana siklus hidup jangkrik itu.
jangkrik
8. Hujan Hewan
Pada Januari 1917 seorang ahli biologi, Waldo McAtee mempresentasikan adanya hujan ikan yang melanda wilayah Minnesota, AS dan Inggris Raya.

Sementara di wilayah Odzaci, Serbia diduga telah terjadi hujan katak. Pada 2009 lalu wilayah Nanao dan hakusan Jepang dilanda hujan berudu. Fenomena aneh ini mengundang komentar peneliti.

Umumnya, peneliti masih skeptis dengan fenomena hujan hewan. Namun fisikawan Prancis pada abad ke-19 berteori, hewan terbawa oleh angin kencang kategori puting beliung dan menjatuhkan pada suatu wilayah. Menurut fisikawan itu, ikan bahkan dapat tersedot dari danau dan membawa ke daratan.
Hujan Hewan
9. Bola Batu Raksasa

Pada 1930-an di kawasan Kosta Rika ditemukan bola raksasa berdiameter 2 meter. Belum jelas budaya dan tujuan apa bola batu itu diciptakan.

Penanggalan bola yang dikenal dengan Great Ball of Costa Rica itu diketahui menunjukkan tahun 600 dan 1.000 masehi. Sayangnya, tak ada catatan komunitas budaya apa yang menciptakan bola itu. Apakah itu diwariskan oleh penjajah Spanyol atau dibuat oleh penduduk setempat. Masih misterius.

Penelitian pernah dilakukan arkeolog Doris Stone apda 1943, yang memetakan distribusi batu bola raksasa itu.

Sementara antropolog University of Kansas Profesor, John Hoopes menolak teori bola batu yang dikaitkan dengan kota yang hilang dan batu itu merupakan bagian dari kapal.

Sampai kini masih diselidiki asal usul bola batu yang disebut Las Bolas oleh penduduk setempat.
Bola Batu Raksasa
10. Fosil Palsu

Fosil merupakan salah satu penanda adanya sejarah pada masa lalu. Namun fosil yang ditemukan di wilayah Sussex, Piltdown, Inggris telah menuai kontroversi sekian dekade.

Temuan diawali pada 1911. Arkeolog amatir Charles Dawson mengumpulkan fragmen tulang yang diduga manusia berumur 500.000 tahun. Temuan itu kemudian dinamakan manusia berotak besar atau Piltdown Man.

Struktur otak besar fragmen itu sempat membuat ilmuwan yakin fragmen itu merupakan mata rantai hilang antara manusia dan kera.

Tapi pada 1950, Piltdown Man ternyata hoax. Rahang fragemen itu ternyata tak mirip kera. Dan setelah dikombinasikan dengan tengkorak manusia yang sakit, penanggalan menunjukkan usianya kurang dari 1.000 tahun. Analisis kimia menunjukkan tengkorak itu ternoda sehingga tampak terlihat lebih tua.(np)

Fosil Palsu

Terbentuknya Petir

terjadinya petir
IlmuPengetahuan.OrgBagimana proses terjadinya Petir? Petir atau disebut kilat atau juga bisa disebut halilintar merupakan fenomena alam yang umumnya terjadi pada saat musim penghujan, yang diawali dengan kilatan cahaya. Sesaat kemudian akan terdengar suara menggemuruh yang disebut dengan guntur atau gluduk dalam bahasa Jawa. Kenapa terlihat cahaya dulu, baru kemudian terdengar suara? Ini terjadi karena adanya perbedaan waktu kemunculan yang diakibatkan adanya selisih antara kecepatan suara dengan kecepatan cahaya.
proses terjadinya petirUntuk pemahaman yang lebih mudah, kita memakai analogi sebuah kapasitor besar, yang dimana lempengan pertama yaitu awan, lempengan ini bisa negatif ataupun positif dan lempengan kedua yaitu bumi yang mempunyai sifat netral. Seperti yang sudah kita ketahui, kapasitor merupakan sebuah elemen negatif di dalam hubungan listrik yang dapat menyimpan daya sejenak atau bisa disebut energy storage. Seperti juga petir, dimana terdapat awan yang bermuatan negatif dan positif.

Proses terjadinya muatan di dalam awan, karena awan berjalan secara teratur, dan selama perjalanannya dia akan berhubungan dengan awan-awan lainnya yang mengakibatkan berkumpulnya muatan negatif di salah satu sisi, entah itu di atas atau di bawah. Sedangkan muatan positif berkumpul di sisi lainnya. Apabila perbedaan potensial diantara awan dan bumi besar, akan mengakibatkan terjadinya pemgbuangan muatan negatif atau disebut elektron. Dalam proses pembuangan ini, udara merupakan media yang akan dilalui elektron. Apabila pada saat muatan elektron dapat menembus batas isolasi udara inilah menjadikan suara ledakan atau guntur. Kenapa Petir lebih sering terjadi di musim penghujan? Karena pada saat musim penghujan, udara mengandung lebih banyak kadar air yang tinggi, yang mengakibatkan daya isolasi udara turun dan arus lebih gampang melewati.

Dampak Buruk Dari Kebiasaan Menyontek

Mencontek sepertinya sudah menjadi kebiasaan sebagian pelajar dari mulai siswa SD sampai mahasiswa. Cara menconteknya pun semakin lama semakin beragam dan canggih. Kalau di zaman dulu contekan hanya ditulis di kertas kecil atau di buat coretan di atas meja. Sekarang contekan cukup dikirim melalui sms. Bukan hanya ulangan harian, semesteran bahkan ujian nasional pun tidak luput dari upaya contek mencontek. Parahnya lagi ditingkat mahasiswa, skripsi yang dibuat pun hasil mencontek.
Padahal mencontek punya dampak buruk bagi pelakunya. Dampak buruk ini ada yang langsung dirasakan akibatnya, tapi ada juga dampak yang sifatnya jangka panjang. Mencontek memiliki dampak buruk diantaranya yaitu:
1. Malas belajar. Orang yang suka mencontek tidak akan punya motivasi belajar yang tinggi. Mereka justru semakin malas belajar dan mengandalkan contekan ketika menghadapi ujian. Akibatnya sangat jelas, pelajar dan mahasiswa seperti ini mungkin bisa dapat nilai bagus tapi pasti tidak bisa menguasai ilmu yang seharusnya mereka tahu.
2. Biasa bohong. Mencontek memerlukan kebohongan untuk mensukseskan misinya. Orang yang biasa mencontek akan biasa pula berbohong. Mereka menjadi orang yang terbiasa tidak jujur kepada diri sendiri dan orang lain. Tentu kebiasaan bohong ini akan sangat berbahaya karena mereka bisa menjadi orang yang tidak dipercaya perkataan dan perbuatannya.
3. Menghalalkan segala cara. Apapun akan dilakukan oleh orang yang biasa mencontek. Mereka akan mencari segala macam cara agar bisa mencontek dengan sukses. Cara halus dan kasar pun akan mereka lakukan. Bahayanya sikap menghalalkan segala cara ini bisa menjadi kebiasaan.
4. Menular. Ada yang mengibaratkan mencontek itu dengan penyakit yang bisa menular ke semua orang. Jika melihat teman sekelasnya bisa mencontek, tetangga kiri dan kanannya pun pasti akan mengikuti. Kebiasaan buruk ini pun menular dan menyebar ke seantero kelas. Bahkan bisa juga menular ke kelas lain.
5. Tidak percaya diri. Tukang nyontek itu orang yang tidak percaya diri. Semakin sering dia mencontek, semakin berkurang rasa percaya dirinya kalau dia bisa mengerjakan sendiri. Setiap orang sebenarnya memiliki kemampuan untuk menerima pelajaran. Sayangnya sebagian orang ada yang malas menggunakan kemampuannya itu.
Dampak buruk mencontek lebih besar dari itu sebenarnya. Perilaku mencontek dengan segala dampak buruknya bisa menjadi kebiasaan di luar sekolah atau kampus. Mereka akan menjadi orang yang malas, suka bohong, menghalalkan segala cara, tidak percaya diri dan menjadi contoh yang buruk bagi teman-temannya.
Marilah kita hentikan kebiasaan mencontek dari sekarang, dimulai dari diri kita sendiri. Lebih baik dapat nilai bagus dari hasil belajar sendiri daripada dapat nilai jelek hasil mencontek. Iya kan?

Proses Terjadinya Fenomena Aurora

Proses terjadinya aurora merupakan fenomena alam yang indah seperti terjadinya pelangi namun fenomena aurora hanya terjadi pada bagian belahan bumi tertentu. Alam sepertinya selalu menunjukkan peristiwa yang mengagumkan dan terasa sangat menakjubkan. Berbagai fenomena alam yang kita temui di sekeliling kita merupakan peristiwa ilmiah yang bisa dijelaskan apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi.
Fenomena aurora merupakan salah satu peristiwa alam yang bisa terlihat pada langit malam di atas langit selama musim dingin. Bagaimana penjelasan ilmiah mengenai proses terjadinya aurora?? simak ulasan berikut ini.

Proses Terjadinya Aurora

Fenomena aurora merupakan gejala alam berupa pacaran cahaya yang menyala-nyala pada lapisan ionosfer, yang berakibat dengan terjadinya interaksi antara medan magnetik dengan partikel  yang memiliki muatan, kemudian dipancarkan oleh matahari. Proses terjadinya aurora ini, karena ion mengalami penumbukkan terhadap angin matahari dan partikel magnetospheric yang disalurkan sepanjang garis magnet di bumi.
fenomena aurora
Aurora terjadi pada belahan bumi kutub utara dan kutub selatan yang memiliki perbedaan, seperti berikut :
1. Aurora Borealis
Borealis adalah kata Yunani untuk angin utara. Pada bagian belahan bumi utara, gejala alam yang sama ini disebut sebagai Northern Lights atau aurora borealis. Aurora Northern Lights hanya dapat dilihat pada wilayah Lingkaran Arktik, di sebelah utara Kanada, Alaska, Rusia, dan Skandinavia.
Pada belahan bumi bagian bumu utara, Aurora Baroealis terjadi seringkali terlihat dengan warna kemerahan di ufuk utara. Seolah-olah menunjukkan matahari akan terbit dari bagian itu. Aurora Borealis kerap kali terjadi pada waktu tertentu pada bulan September dan Oktober, kemudian antara bulan Maret dan April
2. Aura Australis
Pada aurora Australis mendapatkan namanya yang disesuaikan dengan dewa fajar Romawi, Aurora, yang juga merupakan kata Latin untuk fajar. Kemudian Australis berasal dari bahasa Latin yang berarti Selatan, sedangkan  Aurora Australis secara harfiah berarti fajar, atau cahaya selatan.
Aurora Australis  yang terjadi pada belahan bumi bagian selatan (Antartika) yang memiliki sifat yang hampir sama dengan Aurora Borealis. Namun Aurora Australis kadang-kadang mulai tampak pada puncak gunung iklim tropis, contohnya pada gunung tertinggi di Indonesia.

Proses Terjadinya Aurora

Fenomena Aurora terjadi karena tumbukan atom-atom yang mengenai partikel-partikel yang memiliki muatan, terutama elektron dan proton yang berasal dari Matahari. Partikel-partikel ini, kemudian terlempar dengan kecepatan tinggi yang lebih dari 500 mil per detik, kemudian terhisap oleh medan magnet Bumi yang berada di sekitar kutub utara dan selatan.
Pada bagian penting mengenai aurora ini bisa terbentuk yakni karena “angin Matahari” yaitu sebuah aliran partikel yang berasal dari Matahari. Angin Matahari tersebut membuat pergerakan sejumlah besar partikel listrik di atmosfer (sabuk Van Allen) .Energi inilah yang kemudian mempercepat gerak partikel sampai ke atmosfer yang kemudian akan bertabrakan dengan berbagai gas. Lalu menghasilkan warna-warna yang bergerak di angkasa.
Proses terjadinya aurora menimbulkan cahaya berwarna yang merupakan hasil dari partikel dan atom berbeda yang mengalami benturan. Perbedaan warna-wanBeberapa warna yang dihasilkan karena fenomena aurora, yaitu :
  • Aurora hijau – Hal ini terjadi akibat benturan partikel elektron dengan molekul nitrogen.
  • Aurora merah – akibat terjadinya benturan antara partikel elektron dengan atom oksigen.
  • Aurora hijau dan kuning – Terjadi karena partikel dengan muatan bertabrakan dengan oksigen
  • Aurora biru – Ketika terjadi tabrakan antara partikel dengan nitrogen.

Senin, 24 Februari 2014

Planet Baru Pengganti Bumi (Gliese 581 C)

Usia bumi yang telah mencapai milyaran tahun, sedikit banyak membuat sebagian besar ilmuwan berpikir untuk mencari planet pengganti bumi sebagai antisipasi bila terjadi kehancuran di kemudian hari. Ekspedisi terus dilakukan dan dikembangkan selama berpuluh-puluh tahun. Hingga akhirnya, para ilmuewan berhasil menemukan sebuah planet baru bernama Gliese 581 c yang dinilai memiliki kondisi geologis yang sama dengan bumi. Lantas? Apakah Gliese 581 c sebenarnya? Dan mengapa planet ini disebut sebagai pengganti bumi? Simak ulasan lengkapnya berikut ini:

1. Dimanakah letak Gliese 581 c yang sebenarnya?

Foto Gliese 581 c(1) Oleh Unik SegiEmpat
Gliese 581 merupakan nama yang diberikan untuk sebuah sistem tata surya yang diperkirakan telah ada sejak 4,3 milyar tahun yang lalu. Sistem ini terletak pada wilayah rasi bintang Libra. Pada tahun 1969, para ahli mempublikasikan urutan bintang-bintang yang terdapat pada Gliese. Dan di situ, diketahui bahwa Gliese 581 merupakan bintang yang menduduki urutan ke-581 dalam Gliese. Pada tahun 1991, Gliese dan Jahreiss kembali memperbarui urutan bintang Gliese dan berhasil menemukan sebuah planet yang kemudian diberi nama Gliese 581 c dalam area bintang Gliese ke-581. Planet Gliese 581 c pertama kali ditemukan oleh tim Stephan Udry yang berasal dari Observatorium Jenewa, Swiss menggunakan sebuah alat bernama HARPS yang dipasang tepat pada sebuah teleskop berukuran 3,6 meter di European Southern Observatory, La Silla, Chilli. Planet Gliese 581 c mengorbit pada urutan bintang Gliese ke-581 dan biasa disebut juga dengan HO Librae c atau HIP 74995 c.

2. Kondisi planet Gliese 581 c

Foto Gliese 581 c(2) Oleh Unik SegiEmpat
Gliese 581 c diperkirakan memiliki suhu antara 0-40 derajat Celcius, dimana rentangan suhu tersebut merupakan suhu normal tubuh manusia. Dengan suhu yang ia miliki tersebut, para ahli pun memprediksi bahwa Gliese 581 c merupakan salah satu planet yang dapat dihuni oleh manusia. Selain suhu, Gliese juga diperkirakan memiliki kandungan air yang semakin menguatkan dugaan para ahli bahwa ia sangat tepat digunakan sebagai rumah tinggal manusia.
Gliese 581 c juga memiliki massa yang besarnya 5 kali lipat dari massa bumi. Permukaan gliese 581 c bertekstur bebatuan dan memiliki gaya gravitasi dua kali lipat lebih besar daripada planet kita.

3. Orbit planet Gliese 581 c

Planet Gliese 581 c memiliki jarak sebesar 11 juta kilometer dengan pusat tata surya (jika di Bimasakti adalah matahari), angka yang sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan bumi yang hanya memiliki jarak sejauh 150 kilometer dengan matahari sebagai pusat sistem tata surya. Kondisi tersebut membuat 581 c hanya membutuhkan waktu berelovusi sebesar 13 hari. Ya, Anda benar. Itu artinya, satu tahun waktu Gliese 581 c hanyalah 13 hari waktu bumi saja.
Sayangnya, para ahli belum dapat menemukan kepastian adanya tanda-tanda kehidupan dalam planet ini. Sebab, untuk mengirimkan satu satelit saja membutuhkan waktu mencapai 20 tahun cahaya.

Penemuan 10 Planet Baru

Alam semesta begitu luas. Planet yang dihuni oleh manusia, planet bumi adalah satu dari seribu, sejuta, atau bahkan satu dari triliunan planet yang tersebar di angkasa luar. Berdasarkan fakta tersebut, tentunya anda pernah atau sering beranggapan mungkin ada kehidupan lain selain di bumi. Para ilmuwan meyakini kemungkinan tersebut ada dan dari waktu ke waktu terus berusaha mencari petunjuk untuk menemukan dunia baru.
Pada tahun 1990, para ilmuwan menemukan secercah harapan dengan menemukan sejumlah planet di luar tata surya (exoplanet). Planet-planet tersebut sangat beragam. Mulai dari planet api, planet berukuran raksasa, planet berbatu, planet yang tidak memiliki bintang, dan banyak lagi. Hingga kini, penemuan exoplanet mencapai 230 planet. Berikut adalah daftar sepuluh exoplanet 2009 versi Space.com.

1. Sang Kuda Api ( 51 Pegasi b )


Planet 51 Pegasi b adalah exoplanet pertama yang ditemukan para pemburu planet pada 1990. Planet mirip Jupiter, namun bertemperatur panas ini diberi julukan Bellerphon, pahlawan mitos Yunani yang menjinakkan kuda bersayap Pegasus. Pemberian julukan tersebut berdasarkan gugus bintang Pegasus, lokasi planet itu.

2. Tetangga Terdekat Bumi ( Epsilon Eridani b )


Berjarak hanya 10,5 tahun cahaya, Epsilon Eridani b adalah exoplanet terdekat dengan bumi. Planet tersebut mengorbit jauh dari bintangnya sehingga air atau kehidupan mustahil ada.

3. Planet Tanpa Bintang ( Planemos )


Terdapat sejumlah exoplanet yang memiliki bintang atau matahari lebih dari satu, bahkan hingga memiliki tiga matahari. Lain halnya dengan Planemos. Planet tersebut hanya “mengambang” begitu saja tanpa mengitari bintang apa pun.

4. Si Gesit ( SWEEPS-10 )



Planet SWEEPS-10 hanya berjarak 740.000 mil dari bintangnya. Saking dekatnya, planet yang disebut ultra-short-period planets (USPPs) itu hanya membutuhkan waktu kurang dari satu hari untuk mengorbit. Satu tahun di sana sama dengan sepuluh jam di bumi.

5. Dunia Api dan Es ( Upsilon Andromeda b )


Planet ini “terkunci” pada bintangnya, sama seperti bulan yang selalu menjadi satelit bumi. Jadi, satu sisi dari planet Upsilon Andromeda b selalu menghadap ke sana. Posisi ini menciptakan temperatur paling tinggi yang sejauh ini diketahui para astronom. Satu sisi planet sangat panas bagai lahar, sedangkan sisi lainnya bertemperatur sangat dingin.

6. Cincin Raksasa ( Coku Tau 4 )


Planet yang mengorbit pada bintang Coku Tau 4 ini adalah exoplanet termuda yang berumur kurang dari satu juta tahun. Para astronom mendeteksi keberadaan planet ini dari lubang besar dari cincin planet tersebut. Lubang tersebut berukuran sepuluh kali lebih besar dari bumi.

7. Si Tua Bangka ( Primeval World )


Planet tertua yang juga disebut primeval world ini berumur kurang lebih 12,7 miliar tahun. Para ilmuwan menduga planet tersebut terbentuk delapan miliar tahun silam sebelum bumi terwujud dan hanya berselisih dua miliar tahun dari kejadian Big Bang. Penemuan ini menimbulkan wacana bahwa kehidupan mungkin terjadi lebih awal dari yang diduga selama ini.

8. Planet yang Menyusut ( HD209458b )


Serupa dengan SWEEPS-10, planet HD209458b mengorbit sangat dekat dengan bintangnya sehingga atmosfer planet tersebut tersapu oleh angin stellar. Sejumlah ilmuwan mengestimasi planet tersebut kehilangan sepuluh ribu ton material setiap detiknya. Pada akhirnya, mungkin hanya inti dari planet itu yang akan tersisa.

9. Si Atmosfir Tebal ( HD 189733b )


Planet HD 189733b adalah planet pertama yang atmosfernya “tercium” oleh para ilmuwan. Dengan menganalisis cahaya dari sistem bintang planet itu, astronom mengatakan atmosfir planet tersebut tertutup oleh semacam kabut tebal serupa dengan butiran pasir. Sayangnya, air tidak terdeteksi di planet tersebut. Namun, pemburu planet menduga ada kehidupan di balik kabut tebal itu.
10. Kembaran Bumi ( Gliese 581 C )


Gliese 581 C adalah exoplanet yang saat ini banyak menarik perhatian para ilmuwan di seluruh dunia. Pasalnya, planet terkecil di luar sistem tata surya ini berada di “zona aman”. Artinya, planet ini terletak tidak terlalu jauh maupun terlalu dekat dengan bintangnya, sama seperti posisi bumi kita dengan matahari. Penemuan ini menaikkan probabilitas terdapat air atau bahkan kehidupan di sana. Planet ini 50 persen lebih besar dan lima kali lebih masif dari bumi.

Kehidupan di Stasiun Angkasa

Sebuah stasiun ruang angkasa, memiliki sebuah sistem yang sangat komplek dengan subsistem yang saling terkait Struktur, Listrik,Thermal kendali, Sikap tekad dan kontrol, Orbital navigasi dan tenaga penggerak, Otomasi dan robotika, Komputasi dan komunikasi, Dukungan lingkungan dan kehidupan, Fasilitas untuk kru, dan transportasi kargo (barang/suplai). Hidup di stasiun ruang angkasa memiliki banyak hambatan dan adaptasi terutama bagi mereka yang di haruskan ‘menetap’ disana dalam waktu panjang, hal hal itu seperti masalah daur ulang sampah, tingkat radiasi yang tinggi, dan juga menghadapi gravitasi rendah. Hal hal tersebut tentu bisa menyebabkan efek gangguan kesehatan dan seperti yang kita ketahui bersama dalam kasus solar flare, semua kehidupan saat ini dilindungi oleh medan magnet bumi, dan berada di bawah sabuk Van Allen, so kesimpulan nya bekerja di atas sana tentu memiliki resiko tersendiri dan hanya orang orang dengan stamina tinggi lah bisa berangkat ke atas sana.
Untuk kedepan nya, masalah masalah tersebut diatas akan segera diatasi dengan serangkaian penelitian tentang ketahanan hidup manusia di antariksa, yang mana hasil penelitian tersebut di harapkan bisa membawa para pekerja dalam jumlah banyak dan bisa bekerja dalam jangka waktu yang lebih panjang dari sekarang. Kelak konsep yang ada akan berupa sebuah ‘kota kecil berupa ruang ruang hidup’ di atas, namun sayangnya hingga saat ini, hal itu masih berupa konsep yang masih sulit di terapkan mengingat ongkos peluncuran yang mahal serta kemauan politik negara yang bertindak sebagai operator stasiun ruang angkasa tersebut ( dalam hal ini ada dua raksasa negara yang berkuasa di atas sana, Amerika dan Russia). Bisa dibayangkan untuk sebuah Stasiun kecil saja memerlukan budjet yang sangat sangat besar.
ISS atau International Space Station, adalah sebuah program antariksa dari beberapa negara besar yang akan melakukan usaha bersama di angkasa. Negara negara tersebut antara lain Amerika Serikat, Rusia, Kanada, Jepang, Brasil, Belgia, Britania Raya, denmark, Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Norwegia, Spanyol , Swedia, dan Swiss. Karena ISS adalah akan berwujud sebuah stasiun besar, maka perakitan nya sendiri di lakukan diatas mengingat komponen komponen sistem ISS tersebut sangat besar dan berat, hanya dengan bantuan Microgravity (A very low gravity environment, which causes people and objects to be practically weightless) lah  semua komponen (70 komponen) bisa dirakit menjadi satu bagian ISS dalam waktu enam tahun. Beberapa nama Stasiun Angkasa yang ada antara lain: DOS 2, Salyut, Cosmos, Mir, Skylab, Mir 2/Polyus, dan selanjutnya kelak adalah ISS.
Makanan Di Luar Angkasa
Makanan makanan itu ternyata diciptakan dan diproduksi untuk para astronot dan kosmonot di Stasiun Luar Angkasa Internasional oleh perusahaan induk yang bernama SPACEHAB / Johnson Engineering, dan berbentuk dalam kemasan bersegel siap makan (jadi gak perlu lagi untuk memasak nya). Mengenai Gizi? masalah gizi gak perlu khawatir, yang jelas makanan ini sudah memenuhi standart makanan khusus para pekerja di gravitasi rendah. so pasti sehat! dan yang lucu, bahkan es krim khusus astronot pun ada. Untuk minuman nya, berhubung di atas sana sulit untuk mendapatkan air, maka pemecahan nya adalah dengan melakukan purifikasi terhadap air urine yang ada untuk di daur ulang menjadi air layak minum, dan mengenai rasanya menurut beberapa Astronot memiliki rasa yodium yang tajam, memang tidak ada pilihan lain untuk bisa terus eksis di angkasa luar sana mengingat keterbatasan Makanan dan Minuman
Bentuk makanan bersegel untuk konsumsi astronot dan juga es krim khusus astronot (gambar atas samping). Astronaut pertama China, Yang Liwei (44), baru-baru ini meluncurkan otobiografi yang berjudul The Nine Levels between Heaven and Earth. Salah satu rahasia misi yang ia ungkapkan: ketahanannya di orbit Bumi adalah dengan mengonsumsi daging anjing!  “Banyak teman yang menanyakan apa yang kami makan (saat di luar angkasa), mereka menduga kami memakan sesuatu yang mahal, seperti sirip hiu,” ujar komandan Misi Shenzhou V pada 2003 itu, seperti diberitakan telegraph.co.uk, Kamis (13/5).
Padahal, kisah Yang dalam bukunya, daftar menu mereka “biasa” saja, antara lain ayam dan ikan. Satu-satunya yang istimewa adalah daging anjing yang diperoleh khusus dari kota Huajiang, Provinsi Guangdong. Anjing asal kota itu, kata Yang, terkenal dengan nutrisinya.  “Memakan daging anjing membuat kami kuat melintasi orbit.” Memang, daging anjing merupakan konsumsi umum di wilayah utara China, yang dipercaya berguna untuk menghangatkan tubuh saat musim dingin. Menu yang sama juga digunakan tahun lalu, saat astronaut China melakukan misi berjalan di pesawat luar angkasa untuk pertama kalinya bagi negara itu.
Pakaian Sehari-hari
Dalam kabin, ruangan dijaga agar tetap bertekanan 1 Atmosfer, suhu dan kelembabapan. Oleh karena itu, para astronot tidak memerlukan pakaian khusus kecuali pakaian warna oranye yang dipakai ketika peluncuran dan saat kembali ke bumi. Para astronot mengenakan pakaian yang sama dengan kita di bumi.Para astronot tidak bisa mencuci pakaiannya di luar angkasa. Jadi, mereka membawa beberapa pakaian dalam supaya bisa diganti setiap hari. Mereka juga membawa pakaian dan celana dari bahan katun.Saat astronot mengerjakan tugasnya di luar angkasa, mereka mengenakan pakaian khusus luar angkasa. Pakaian luar angkasa ini adalah pakaian yang sangat kuat dengan berbagai macam fungsi yang telah didesain untuk melindungi mereka dari lingkungan yang berbahaya bagi kehidupan mereka, seperti radiasi dan keadaan vakum.
Mengelola Sampah
Di Stasiun luar angkasa tentu ruangan akan menjadi kotor dan banyak sampah setelah makan. Di sela-sela tugas mereka, para astronot membersihkan tempat makan, mengganti penyaring udara ruangan, mengumpulkan sampah, serta membersihkan dinding dan lantai. Mereka menggunakan deterjen cair, sarung tangan plastik, serbet pembersih serbaguna, dan vacuum cleaner untuk membersihkan ruangan.Untuk membersihkan ruangan, mereka menyemprotkan deterjen, mengelap dengan serbet pembersih, dan menyedot debu-debu. Pada saat menggunakan deterjen, mereka menggunakan sarung tangan. Sampah yang dikumpulkan dan sarung tangan yang terpakai akan dibawa kembali ke bumi
Toilet Luar Angkasa
Di dalam pesawat luar angkasa tidak ada bak mandi atau shower, tapi ada toilet. Toiletnya seluas 1 x 1 meter. Laki-laki dan perempuan menggunakan toilet yang sama. Toiletnya mirip seperti toilet orang barat yang kita gunakan di bumi. Meskipun demikian, ada sedikit perbedaan. Para astronot mengikatkan tubuh mereka di toilet sehingga mereka tidak melayang. Kemudian mereka menggunakan alat seperti vacuum-cleaner untuk menyedot sampah buangan. Sampah buangan ini kemudian dikeringkan dalam vacuum.Toilet tidak dipisahkan oleh pintu, melainkan hanya korden. Jadi, kalian bisa bayangkan suara dari dalam toilet pasti terdengar dari luar. Meskipun begitu, di dalam pesawat luar angkasa sangat bising. Suara dari kipas angin, motor, dan alat-alat bising lainnya terlalu berisik saat toilet digunakan, sehingga suara dari dalam toilet tidak akan terdengar dari luar. Agar dapat duduk dengan pas di penyedot toilet yang hanya berukuran 10 cm, para astronot menggunakan peralatan pelatihan yang dilengkapi dengan kamera.
Selain membuat terobosan dengan membuat stasiun luar angkasa, lembaga antariksa Amerika Serikat (NASA) berhasil menciptakan alat senilai 250 juta dolar AS guna mendaur ulang air seni astronotnya menjadi layak minum. Cape Canaveral, Florida (ANTARA News | Finroll) – “Kita telah banyak mengkaji kandungan kemih cukup dari yang dibutuhkan dan diinginkan,” kata David Korth, direktur penerbangan NASA, layaknya dilaporkan Irene Krotz dari Reuters.
Proyek stasiun angkasa itu senilai 100 miliar dolar AS yang melibatkan 16 bangsa. Stasiun itu dibangun 220 mil di luar angkasa selama lebih dari satu dekade. Sebelum daur ulang itu dimulai November 2008, NASA telah sukses terlebih dahulu mengujinya. “Orang-orang memilki pengetahuan luas akan kandungan air seni, tetapi ilmu kimia mengubahnya sebagai karya yang terkadang profesor sendiri tidak selalu mengerti. Ada banyak parameter dalam kandungan kalsium di air kencing dan pH (kadar asam),” kata ilmuwan Julie Robinson. Sementara itu, para insinyur pusat penerbangan angkasa Marshall di Huntsville, Alabama, berharap perbaikan pesawat ulang alik Endeavour tepat waktu sesuai jadwal peluncuran pada 7 Februari 2010 guna mengemban misi pembangunan stasiun angkasa
Toilet Macet
Para astronot yang menghuni Stasiun Antariksa Internasional, kini harus menghadapi antrian panjang untuk ke kamar mandi, karena toilet utamanya macet. Antrian ke kamar kecil dan kamar mandi terjadi, terutama pada saat jam istirahat. Macetnya toilet utama itu, karena saat ini Stasiun Antariksa Internasional dihuni oleh 13 astronot, rekor tertinggi jumlah penghuni di dalam stasiun antariksa tersebut. Di stasiun antariksa, para astronot itu, sejak Ahad (19/7) tengah memasang pallet peralatan dengan sepasang lengan robot.
Akibat macetnya toilet utama, astronot berebutan untuk menggunakan toilet cadangan di bagian Rusia di stasiun antariksa itu dan di pesawat ulang-alik Endeavour, yang datang berkunjung. “Pasang tanda `tak bisa dipakai` di WHC (kompartemen kesehatan dan buangan),” kata Pemantau Misi Hal Getselman, dilakukan setelah upaya tanpa hasil untuk melakukan perbaikan, sebagaimana dilaporkan kantor berita Inggris, Reuters.
Kamar kecil tersebut, yang dihubungkan dengan sistem daur-ulang air limbah di stasiun itu, telah menjadi kamar mandi utama semua awak. NASA membatasi penggunaan toilet pesawat ulang-alik karena itu dapat menimbun air limbah di dalam pesawat, seperti yang terjadi selama penerbangan. Sampah air limbah dapat mencemarkan peron yang baru dipasang di stasiun tersebut bagi percobaan ilmiah.
Instalasi mirip serambi tersebut dipasang di luar laboratorium Jepang, Kibo, di stasiun itu selama astronot melakukan jalan di udara, Sabtu.  “Untuk saat ini, jika semua (anggota awak pesawat ulang-alik) menggunakan toilet pesawat, itu akan menjadi masalah,” kata Direktur Penerbangan Brian Smith. Jika toilet tersebut tak dapat diperbaiki dalam waktu enam hari, itu dapat menjadi masalah yang lebih serius, tambah Smith. “Kami belum tahu besarnya masalah,” katanya.
Busa tangki bahan bakar

Belum ada percobaan di atas peron baru tersebut. Semua itu akan dilakukan belakangan selama keberadaan Endeavour, yang direncanakan selama 11 hari. Anggota awak pada Ahad memindahkan satu pallet suku-cadang ke stasiun tersebut, dengan menggunakan lengan robot di pesawat ulang-alik dan stasiun itu. NASA juga memiliki rencana pada Ahad untuk menguji busa di tangki bahan bakar luar yang diperuntukkan bagi peluncuran pesawat ulang-alik Discovery bulan Agustus ke stasiun antariksa itu. NASA memiliki tujuh misi setelah misi Endeavour guna menuntaskan pembuatan pos terdepan orbit dengan nilai 100 miliar dolar AS dan memensiunkan armada ulang-alik tersebut. Tangki Endeavour menyimpan sangat banyak busa penyekat dengan cara yang tak pernah terlihat selama peluncuran pesawat ulang-alik sebelumnya.
NASA merancang-ulang tangki itu dan melakukan pemeriksaan setelah kehilangan pesawat ulang-alik Columbia pada 2003 akibat dampak puing buih selama peluncuran. Kerusakan yang timbul pada penahan panas mengakibatkan pesawat ulang-alik tersebut pecah berantakan saat kembali memasuki atmosfir untuk mendarat. Semua tujuh astronot di dalamnya tewas dalam kecelakaan tersebut.
Manajer program pesawat ulang-alik John Shanno mengatakan kepada Reuters potongan busa yang hilang dari tangki Endeavour sedikit dibandingkan dengan sebanyak 1 kilogram yang menubruk sayap Columbia. Tangki Endeavour juga diduga telah melepaskan kebanyakan puingnya belakangan selama naik, ketika kekuatan aerodinamika terlalu lemah untuk menghempaskan buih itu ke dalam pesawat dan mengakibatkan kerusakan.”Kelihatannya buih ini, dan caranya keluar, takkan menjadi masalah. Kamis masih melakukan pemasangan ulang,” kata Shanno dalam satu surat elektronik. Sebelum Discovery diizinkan diluncurkan, NASA perlu memastikan lembaga tersebut memahami mengapa tangki Endeavour mengucurkan buih dan yakin bahwa peristiwa serupa takkan terjadi lebih cepat selama pesawat tersebut naik dan tak menimbulkan bahaya
Kesehatan Astronot
Setiap astronot di pesawat luar angkasa memiliki tugas khusus. Masing-masing telah dibekali pelatihan yang dibutuhkan untuk menjalankan tugas tersebut. Untuk pertolongan kesehatan, Tim Bagian Kesehatan adalah kelompok yang diberikan tugas tersebut. Tim Bagian Kesehatan telah dilatih tidak hanya untuk memberikan pertolongan pertama, tapi juga untuk memberikan pertolongan medis seperti menjahit luka dan memberi injeksi. Semua astronot telah dilatih untuk memberikan pertolongan pada orang yang terkena serangan jantung. Banyak peralatan kedokteran dan obat-obatan di dalam kotak medis pesawat luar angkasa. Perlengkapan ini dibutuhkan untuk mengobati luka ringan dan cedera selama penerbangan pesawat. Perlengkapan ini juga berguna dalam menstabilkan kondisi astronot saat terbang kembali ke bumi.
Hiburan Astronot dan Internet
Para astronot diperbolehkan membawa barang-barang mereka sendiri. Mereka dapat menghabiskan waktu luang mereka dengan membaca buku favorit mereka, mendengarkan musik, dll. Karena bumi dan bintang-bintang terlihat indah dari jendela pesawat luar angkasa, mereka juga sering memandangi jendela dan mengambil foto.Di Stasiun Luar Angkasa Internasional, mereka dapat menonton film dari DVD, dan sekali seminggu mereka dapat berbicara dengan keluarga mereka di bumi. Selain itu para astronot juga sekarang bisa ber internetan layaknya kita yang ada di bumi !
Bahkan mewabahnya situs jejaring seperti Facebook atau Twitter sudah menjangkit sebagian besar manusia di dunia, juga bukan halangan bagi para astronot.  Dengan teknologi sangat tinggi, untuk pertama kalinya, astronaut di luar angkasa akhirnya bisa mengakses internet.
Timotius (TJ) Creamer, awak Stasiun Luar Angkasa Internasional, telah bekerja dengan pengendali penerbangan untuk membangun akses internet dari pos orbit sejak peluncuran pada bulan lalu. Tidak sia-sia, pada Jumat (22/1), usaha tersebut terbayar. Ia berhasil mengirim posting pertama lewat Twitter dari luar angkasa.  “Halo Twitterverse! Kami kini langsung tweeting dari International Space Station. Pertama kalinya tweet dari angkasa! :) ,” tulis Creamer. Selain dia, ikut juga kosmonaut Rusia Oleg Kotov dan astronaut Jepang Soichi Noguchi  Sebelumnya, astronaut harus mengirim status terbaru seperti Twitter melalui e-mail ke pengontrol misi di Houston. Kemudian pengontrol mem-posting-nya di tweets. Awak Stasiun Luar Angkasa Internasional sekarang dapat menggunakan laptop untuk mencapai komputer di pengontrol misi sehingga bisa menjelajah Web. Akses internet jarak jauh ini mungkin terjadi jika ada hubungan komunikasi berkecepatan tinggi.
Peristiwa itu diharapkan mampu memberikan dorongan moral yang besar. “Mereka berkomitmen untuk menghabiskan berbulan-bulan untuk jauh dari keluarga dan teman-teman. Ini keadaan unik dari isolasi,” kata juru bicara NASA Kelly Humphries. “Kami berharap hal itu dapat meningkatkan semangat kerja dan produktivitas,” ujarnya.  Namun, itu bukan berarti astronaut akan bisa bebas berinternet. Mereka akan tetap tunduk pada pedoman akses internet yang sama seperti pegawai pemerintah lainnya, yaitu tidak mengganggu pekerjaan. “Itu tergantung individu,” kata Humphries sambil tertawa kecil. “Jadi, mereka akan mengerjakan pekerjaan mereka terlebih dahulu,” ujarnya.
Para astronot NASA yang kini sedang mengemudikan pesawat ISSS sudah menerima software khusus untuk dapat menginformasikan update keadaannya melalui koneksi nirkabel yang dapat mengakses internet. Oleh sebab itu mereka pun dapat turut meramaikan jejaring sosial ternama tersebut, seperti yang dilakukan salah satu astronot bernama T.J Creamer dimana ia menggunakan akses pertama ini untuk memposting tweet pada akun Twitter-nya melalui stasiun luar angkasa.
Akses internet pribadi yang disebut Crew Support LAN ini memfasilitasi komunikasi dari dan ke stasiun sehingga para astronot dapat browsing dan menggunakan internet. Sistem ini pada dasarnya secara langsung memberikan komunikasi pribadi bagi mereka. Sebelumnya pun sejak periode dimana stasiun secara aktif berkomunikasi dengan bumi menggunakan komunikasi Ku-band berkecepatan tinggi, para astronot dapat memiliki akses jarak jauh ke internet melalui komputer. Para astronot tersebut menggunakan notebook dan berinteraksi menggunakan keyboard touchpad mereka.
Sebelum mengirimkan pesan pada Twitter, astronot terlebih dahulu harus mengirimkan email ke bumi dimana terdapat dukungan akses pribadi mereka ke akun Twitter masing-masing. Tentu saja hal ini akan sangat menarik, karena dengan pemanfaataan teknologi secara tepat, kita bisa saling berkomunikasi sekalipun sedang berada di ruang angkasa.
Virus Komputer
Ternyata virus komputer tak hanya ditemui di bumi tapi sudah melanglang ke luar angkasa. Badan antariksa Amerika NASA baru saja mengkonfirmasikan bahwa virus komputer sudah merasuki sejumlah komputer di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Virus jenis ‘worm’ itu ditemukan pada beberapa komputer laptop yang digunakan para astronaut untuk mengirim dan menerima email dari ISS dengan merelay lewat pusat pengendali misi luar angkasa di Texas, kata juru bicara NASA Kelly Humphries.
Virus itu dilaporkan sebagai malicious software yang dapat mencuri password atau data sensitif lainnya dengan mengirimkan informasi yang didapat itu kepada para hacker via Internet. Komputer-komputer laptop yang terserang virus itu sebenarnya tidak terhubung ke sistem pusat pengendali misi luar angkasa NASA atau Internet. “Para kru tengah bekerjasama dengan tim di bumi untuk membasmi virus itu dan menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi kejadian seperti ini di masa mendatang,” kata Humphries.
Ia menegaskan bahwa virus itu belum mengganggu operasional di ISS. ISS mengorbit bumi sekali setiap 90 menit di ketinggian sekitar 350 kilometer (217 mil). NASA saat ini masih menyelidiki bagaimana virus itu masuk ke computer apakah bersembunyi di memory drive yang digunakan untuk menyimpan musik, video atau file digital lainnya. Menurut Humphries, ini bukan kejadian pertama kalinya virus komputer ikut parkir di ISS
Puasa, Lebaran, Shalat dan Suara Adzan di Luar Angkasa
Sheikh Muszaphar Shukor, seorang Astronaut muslim berwarga negara malaysia yang ikut bergabung dalam Tim Soyuz dalam misi 10 hari ke Luar Angkasa di Stasiun Antariksa Internasional (ISS).  Tergabung dalam Tim tersebut adalah kosmonaut Rusia Yuri Malenchenko dan Astonaut Amerika Peggy Annette Whitson, yang lepas landas dari Kosmodrome Baikonur, Kazakhstan, Rabu 10 oktober kemarin.
Dr Sheikh Muszafhar Shukor, pria yang sehari-harinya bekerja di sebuah rumah sakit di Malaysia, berhasil menyisihkan 11 ribu pesaingnya.  Ia akhirnya meluncur ke angkasa pada tanggal 10 Oktober 2007 lalu.  Sesuai dengan keahliannya sebagai dokter bedah ortopedik, di luar angkasa ia menjalani eksperimen yang terkait dengan bedah tulang.
Penelitian bukanlah satu-satunya misi Sheikh Muszafhar di luar angkasa. Ia juga membawa misi relijius yang sangat penting. Ia ingin melaksanakan shalat di luar angkasa, sekaligus mengabarkan kepada dunia bahwa shalat adalah ibadah yang sangat agung. Ibadah yang tidak boleh ditinggalkan kapan dan di mana saja, termasuk ketika berada di luar angkasa.
Bersama tiga astronot lainnya, ia mengangkasa selama 12 hari. Waktu itu umat Islam di bumi sedang menjalankan ibadah puasa. Sebagai orang Islam, Sheikh tetap menjalankan ibadah itu meski berada ribuan mil dari bumi. Dan ia mengaku, berpuasa di langit jauh lebih nyaman dan khusyuk. Selain karena tidak merasa haus, lapar, atau lelah, ia juga bisa melihat beragam tanda-tanda kekuasaan Allah.
Di angkasa, Sheikh menjalankan sejumlah eksperimen yang diamanahkan kepadanya. Di atas sana, ia menjalankan fungsinya sebagai dokter dengan penelitian-penelitian biologis dan kimiawinya. Menurut Sheikh, 12 hari ternyata tidak cukup panjang untuk menjalankan semua eksperimennya.
Sheikh tidak bisa menyembunyikan rasa puas dari perjalanannya ini. Bukan saja karena ia berhasil melakukan penelitian, sebagaimana yang ia rencanakan. Di luar angkasa ia bisa menjumpai banyak sekali tanda kekuasaan Allah. Yang tak mungkin terlupakan, ketika ia mendengar suara adzan di sana.
Jadi bagi Dr. Sheikh Muszaphar Shukor, ibadah puasa yang sedang dijalaninya di bumi saat ini dan lebaran nantinya tetap akan dilaksanakan walaupun dirinya berada di luar angkasa. Uniknya, penentuan waktu Sholat, arah kiblat, imsak dan berbuka selama berada disana tidak sama dengan dibumi. Karena Stasiun antariksa mengelilingi Bumi sebanyak 16 kali dalam 24 jam! Dan itu berarti Ia akan menemui 16 kali matahari terbit dan terbenam, yang sama halnya 16 kali bertemu waktu imsak dan berbuka dalam sehari (waktu dibumi) Dan waktu sholatnya pun bisa berlipat hingga 80 kali dalam sehari.
Kalau begitu puasanya cuma 1,5 jam.

Gunakan Robot Astronot
asimo-on-moon-rm-eng-2
Sejak pertama Neil Amstrong menjejaki bulan, sampai saat ini ekspedisi yang dilakukan di bulan masih saja terus berlangsung. Mengamati setiap tanda-tanda kehidupan dan masih banyak hal yang belum terjawab dari berbagai pertanyaan di benak para ilmuan, membuat para astronot pun terus-menerus menjelajahi luar angkasa demi menemukan jawaban dan jawaban tersebut.
Sayangnya manusia tentu saja punya keterbatasan dimana kehidupan manusia normal di bumi masih butuh makan, udara dan lain sebagainya. Begitu juga dengan yang dialami astronot, punya keterbatasan yang menyebabkan tak selamanya para astronot tersebut bisa berada berlama-lama di luar angkasa tanpa kembali. Solusi yang bisa diberikan adalah dengan bantuan robot, namun ini masih saja terus menjadi eksperimen dimana pembuatannya pun tentu tak mudah dan membutuhkan waktu yang cukup lama pula. Salah satu yang kini sedang bereksperimen dengan robot untuk bisa menjelajahi bulan adalah perusahaan ternama Toyota yang mana telah sempat mempresentasikan proyeknya dengan judul ‘Realization of Moon Exploration Using Advanced Robots by 2020′.
Rencana penggunaan robot ini memang diusahakan dengan perencanaan cukup matang dan jauh-jauh hari sekali karena selain membutuhkan dana yang cukup besar tentu perlu perhitungan dan rancangan benar-benar detail. Rencananya robot partner Toyota ini dirancang untuk dapat memasang sendiri pengisi dayanya, melakukan lompatan mekanis dan melakukan serangkaian kegiatan ekplorasi seperti halnya yang dilakukan oleh para astronot. Robot ini juga didesain cukup kuat untuk dapat cocok dengan suhu bulan sehingga tidak rusak ketika melakukan aktivitasnya di bulan. Tentu ini akan menjadi eksperimen panjang dan cukup mendalam nantinya. Tapi semoga saja proyek robot ini bisa berhasil sehingga ilmu astronomi di dunia bisa bertambah dan lebih berguna nantinya.
Bekerja sebagai astronot di ruang angkasa tidaklah mudah. Lingkungan yang jauh berbeda kadang menyulitkan mereka untuk bisa beradaptasi. Mungkin akan sangat membantu sekali kalau para astronot memiliki asisten yang dapat bekerja keras tapi asisten selain dari manusia yaitu robot. Rabonout Dari NASA
Para ahli di badan antariksa Amerika, kini tengah bekerjasama dengan para ilmuwan dari General Motors, mengumumkan pengembangan Robonauts, robot penolong yang sangat cocok membantu para astronot yang bekerja di stasiun luar angkasa. Prototipe robot baru ini cocok untuk berbagai tugas berat, yang masih sulit untuk dilakukan oleh manusia. Robot ini dapat menyelesaikan tugas-tugas yang sulit dan rumit di ruang angkasa, seperti memperbaiki teleskop, atau membuat perbaikan di International Space Station (ISS). Mesin-mesin itu dirancang khusus sehingga mereka dapat melaksanakan tugas-tugas yang membutuhkan keterampilan dan kekuatan.Robonaut 2 adalah versi baru dan lebih baik dari generasi pertamanya. Robot ini dikembangkan oleh NASA dan US Defense Advanced Research Project Agency (DARPA) lebih dari satu dekade yang lalu. Tapi versi terbaru jauh lebih kuat, lebih tepat, dan jauh lebih terampil daripada model sebelumnya. Ron Diftler mengungkapkan bahwa insinyur dari Houston, Texas-based Oceaneering Space Systems juga terlibat dalam pekerjaan ini.Salah satu hal yang benar-benar menonjol mengenai mesin-mesin baru adalah kenyataan bahwa mereka memiliki empat sendi ibu jari, prototipe yang dulu cuma memiliki tiga jari saja, yang berarti bahwa prototipe baru dapat lebih terampil dan tepat dalam bekerja. “Ibu jari jelas berperan penting, membuat kita menjadi spesies dominan di planet ini. Selain itu lebih fleksibel jika menggunakan sarung tangan di ruang angkasa.” kata ilmuwan NASA. Selain itu, juga dapat mengangkat beban yang melebihi dari 10 kilogram serta bergerak pada kecepatan 4,5 mil per jam.“Kami memasukkan lebih banyak sensor baik pada lengan dan jaringannya, sehingga jika terjadi kontak dengan astronot secara tak terduga, bisa dihentikan pada saat yang sama,” kata Diftler. Dia menambahkan bahwa hal ini dilakukan dalam rangka untuk membuat robot aman untuk interaksi dengan manusia. Mesin itu juga dilapisi kain lembut, yang tujuan utamanya adalah untuk bantalan dan untuk mencegah rusaknya kostum ruang angkasa. Beberapa misi utama yang R2 akan perlu lakukan adalah untuk dapat mengubah selimut termal pada objek di ruang angkasa dan juga membawa alat-alat di sekitarnya. Pada titik ini, tugas-tugas ini sangat rumit untuk dilakukan para astronot serta menghabiskan waktu yang cukup lama.
Robot Astronot  Jepang
Sebagai negara yang menyanjung tinggi budaya, Jepang juga dikenal sebagai negara yang mengedepankan teknologi robotnya. Nah, Anda masih ingat mungkin beberapa tahun lalu, tahun 2006, dimana negara tirai bambu tersebut pernah mengatakan untuk menempatkan robot-robotnya di bulan.
Sepertinya hal itu masih menjadi keinginan besar untuk diwujudkan. Suatu badan bernama Strategic Headquarters for Space Development di Jepang, mengatakan bahwa mereka berharap akan dapat membuat robot berbentuk manusia (memiliki dua kaki) melintasi permukaan satelit di tahun 2020. Tentunya ini diharapkan dapat membantu kinerja para astronot nantinya.
asimo-on-moon-rm-eng-2

Ballpoint Khusus DuiLuar Angkasa

Space (juga dikenal sebagai Zero Gravity Pen), dipasarkan oleh Fisher Space Pen Company, merupakan sebuah pena yang menggunakan tinta kartrid bertekanan dan diklaim untuk menulis di gravitasi nol, terbalik, dalam air, di atas kertas basah dan berminyak, pada setiap sudut, dan di rentang suhu ekstrim.
The Fisher Space Pen diciptakan oleh pengusaha Amerika dan pena produsen Paul C. Fisher dan diproduksi di Boulder City, Nevada, Amerika Serikat. Paul C. Fisher pertama dipatenkan AG7 “anti gravitasi” pena pada tahun 1965.
Model :
Ada dua bentuk dari pena: AG7 “Astronaut Pen”, sebuah pena ditarik panjang dan tipis berbentuk seperti ballpoint biasa, dan pena “Bullet” yang non-retractable, lebih pendek dari ballpoints standar saat ditutup, tapi fullsize ketika tutup yang diposting di bagian belakang untuk menulis.
Beberapa model Fisher Space Pena (Salah satunya adalah the “Millennium”) yang diklaim dapat menulis untuk seumur hidup atau sepanjang 30,7 mil (sekitar 48,15 kilometer).Hari ini i-dus.com bertemakan tentang” Pen khusus buat NULIS di LUAR ANGKASA!!.
Bullet Pen

Standard Pen
Isi ulang standar Space Pen juga dapat digunakan dalam semua pena seperti Pen Parker ballpoint, dengan menggunakan adaptor plastik kecil yang disertakan dengan setiap isi ulang. Fisher juga membuat isi ulang Space Pen-tipe yang sesuai pena Cross, salah satu yang sesuai dengan gaya tahun 1950-pena PaperMate (atau pena yang menggunakan jenis isi ulang), dan “universal” isi ulang yang sesuai dengan beberapa pena bolpoin lainnya.
Teknologi :
Terbuat dari tungsten carbide dan tepat dipasang untuk mencegah kebocoran. Sebuah float geser memisahkan tinta dari gas bertekanan. Tinta thixotropic dalam kedap udara dan bertekanan reservoir diklaim menulis untuk tiga kali lebih lama dari bolpoin standar. Pena bisa menulis di ketinggian 12.500 sampai dengan kaki (3.810 m). tinta ini dipaksa keluar oleh kompresi udara pada tekanan hampir 35 pound per square inch (240 kPa). Operasi suhu berkisar dari -30 hingga 250 derajat Fahrenheit (-35 hingga 120 derajat Celsius). Pena memiliki umur simpan diperkirakan 100 tahun.
Space Pen digunakan dalam U.S. and Russian space programs seperti misi Apollo 11.